Pentingnya Memisahkan Uang Pribadi Dengan Uang Usaha
Pengelolaan keuangan dalam menjalani bisnis tentu saja harus diperhatikan dan diperhitungkan secara matang.
Sebab walaupun anda sudah memiliki perangkat yang mendukung untuk aktivitas bisnis seperti aplikasi Majoo untuk kebutuhan usaha, namun jika tidak diimbangi dengan pengelolaan keuangan dalam menjalani bisnis, hasilnya sama saja.
Banyak sekali pelaku usaha yang saat ini masih mencampur keuangan pribadi dengan uang usaha yang mereka miliki. Hal ini tentu saja akan berdampak buruk, bahkan bukan hanya berdampak buruk untuk anda, namun juga usaha yang anda jalani.
Dimana salah satu dampak saat anda mencampur uang usaha dengan uang pribadi adalah anda tidak dapat melakukan pencatatan dan juga pembukuan keuangan dengan alur yang jelas.
Hal lain yang bisa menjadi pertimbangan untuk anda adalah, anda tidak akan bisa mengetahui apakah usaha yang sedang anda jalani tersebut untung atau justru rugi.
Cara Memisahkan Uang Pribadi Dengan Uang Usaha
Mungkin anda termasuk orang yang masih menggabungkan uang pribadi dengan uang usaha. Untuk itu, sebisa mungkin anda harus menghindari hal tersebut karena bisa berdampak buruk terhadap bisnis yang anda jalani.
Namun sayangnya, mungkin anda juga belum mengetahui bagaimana sih langkah-langkah untuk memisahkan uang pribadi dengan usaha.
Untuk itu, berikut dibawah ini sudah saya jelaskan bagaimana langkah-langkah dan cara memisahkan uang pribadi dengan uang usaha yang mungkin bisa bermanfaat untuk anda.
Membuat Dua Rekening Yang Berbeda
Langkah pertama untuk memisahkan uang pribadi dengan uang bisnis adalah dengan cara membuat dua rekening yang berbeda. Dimana anda harus menyediakan satu rekening untuk menaruh uang usaha, dan satu rekening yang lainnya untuk digunakan sebagai tempat menyimpan uang pribadi.
Dengan begitu tentu saja keuangan anda tidak akan bercampur sebab anda sudah menyimpan masing-masing uang yang anda miliki berdasarkan fungsinya, yakni uang usaha dan uang pribadi.
Membuat Pencatatan Dan Pembukuan Yang Baik
Berikutnya tentu saja anda harus membuat pembukuan dengan baik. Buatlah catatan mengenai pengeluaran anda dalam satu hari, simpan juga nota-nota atau struk belanja yang anda lakukan.
Dengan begitu anda bisa melakukan pencatatan dan juga pemisahan keuangan berdasarkan fungsinya sendiri-sendiri.
Selalu Melakukan Evaluasi
Berikutnya, dengan aliran dana yang sudah mulai bisa anda kelola dengan baik, tentu saja anda juga harus melakukan pengelolaan usaha dengan cara melakukan evaluasi. Rutin melakukan evaluasi keuangan tentu saja sangat penting untuk dilakukan.
Paling tidak anda harus melakukan evaluasi keuangan satu bulan sekali. Hal ini berguna untuk mengetahui bagaimana pergerakan modal yang anda miliki dan juga melihat sampai sejauh mana keuntungan yang berhasil anda dapatkan.
Jika anda berhasil membukukan dengan baik dan rapi, tentu saja anda juga bisa melakukan evaluasi terhadap sektor mana yang dapat dioptimasi lagi untuk bisa memperoleh keuntungan yang lebih lagi.
Belajar Mengalokasikan Keuntungan
Selanjutnya, tentu saja anda juga harus memahami jika keuntungan yang anda dapatkan tidak sama dengan pendapatan anda. Hal ini karena pada dasarnya keuntungan yang anda dapatkan bisa anda gunakan untuk melakukan pengembangan usaha.
Dimana keuntungan yang berhasil anda peroleh harus dapat anda putar untuk menjadi modal tambahan dari usaha anda.
Namun mungkin, anda juga ingin merasakan keuntungan yang anda dapatkan. Untuk itu, cara yang tepat jika memang anda ingin menggunakan keuntungan adalah dengan membagi dan mengalokasikan keuntungan untuk kebutuhan yang berbeda-beda.
Misalnya anda membagi 25% untuk membayar cicilan hutang, 25% ditabung dan sisanya untuk mengembangkan usaha.
Dengan belajar mengalokasikan dana yang anda miliki tentu saja anda bisa lebih efektif dan selektif lagi dalam mengeluarkan uang keuntungan yang anda dapatkan.
Nah itulah bagaimana cara memisahkan uang pribadi dengan uang modal usaha. Tentu saja anda harus menyadari bahwa sangat penting untuk memisahkan uang pribadi dengan uang modal usaha agar anda bisa mengelola keuangan dan keuntungan dengan efektif.
Semoga informasi yang saya tuliskan kali ini terkait pentingnya memisahkan uang pribadi dengan uang usaha bisa bermanfaat dan membantu anda dalam mengelola keuangan usaha yang sedang anda jalani.